FGD Desa Mandiri Budaya Pada Tahap Desa Preneur Embrio Kalurahan Kemiri

Admind02 23 September 2021 12:01:01 WIB

Kemiri (SIDA),Dinas Koperasi dan UKM DIY menyelenggarakan Focus group discussion (FGD) dalam rangka menuju Desa Mandiri Budaya Kelurahan Kemiri kapanewon Tanjungsari,Selasa (14/09/21) bertempat di Balai Padukuhan Kemiri.

Acara tersebut diikuti 22 pelaku UMKM di Kalurahan Kemiri dengan narasumber Imam Syafi’i.

Imam Syafi’i menjelaskan bahwa FGD ini bertujuan untuk mewujudkan program desa preneur di Kalurahan Kemiri.

 Desa Preneur merupakan desa yang memiliki kemampuan untuk menumbuhkan unit-unit usaha skala desa, yang diusahakan oleh warga desa itu sendiri melalui penguatan pengetahuan dan keterampilan berwirausaha, peningkatan mutu produk/jasa, nilai tambah, dan daya saing dengan tujuan untuk meningkatkan perekonomian desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Untuk mewujudkan Desa Preneur dilaksanakan dengan lima tahap, dengan tiga tahap utama. Setiap tahapan dilakukan dengan pendampingan berbasiskan kelompok usaha yang ada pada setiap desa. Tahapan utaman yang pertaman adalah tahap Embrio/Penumbuhan merupakan tahap awal, atau tahap pengenalan atau pendalaman terhadap potensi desa yang dilakukan sosialisasi sekaligus pemahaman tentang dinamika tatakelola wirausaha,yang sudah teridentifikasi potensi usaha dan tatakelola usaha (produksi, potensi pasar, dan kelembagaan),tahap yang kedua yaitu Pengembangan ,yang merupakan pengembangan usaha melalui manajemen pemasaran dan strategi usaha yang efektif,dan tahap yang ketiga, Maju ,merupakan tahap lanjut yang diorientasikan pada promosi usaha dan perluasan jejaring/kemitraan,dilanjutkan tahap keempat dan lima ,Pelepasan dan pembinaan ,untuk mengetahui dampak usaha terhadap perekonomian wilayah/desa dan keberlanjutan usaha untuk dilakukan kebijakan selanjutnya.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar